4 Tips Berbagi Makanan


Abdullah bin Amr r.a. mengatakan bahwa seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah saw., "Islam manakah yang lebih baik?" Beliau bersabda, "Kamu memberikan makanan dan mengucapkan salam atas orang yang kamu kenal dan tidak kamu kenal." (HR. Bukhari)

Hadis tersebut merupakan hadis yang populer dan sering didengar, namun yang jadi pertanyaannya adalah apakah kita bisa mengamalkannya?
Karena kebaikan memberi makan selain anjuran dari Rasul juga sebagai tanda keislaman yang baik. Dan nilai sosial dari saling memberi makan merupakan bentuk kerekatan dan kekuatan sosialisme.
Tentunya banyak kebaikan yang dirasakan jika mengamalkan memberi makan kepada yang lain,

a. nilai ukhrawi, mendapatkan pahala kebaikan, mendapatkan rezeki yang berlipat, dicatat sebagai orang yang dermawan, dll.
b. Nilai duniawi, mendapatkan kerekatan sosial, mendapat pandangan baik di masyarakat, memberikan keluasan dan kelapangan jiwa, dll.

Dan berikut adalah kiat-kiat agar kita mampu memberikan makanan kepada yang lain, yaitu:

1. Jangan menganggap harta adalah segalanya

Seringkali manusia tidak mau menginfakan sebagaian hartanya karena menganggap harta adalah segalanya, jika uang makan yang seharusnya jadi lima piring maka tidak mau diberikan kepada yang lain. Sehingga sebanyak apapun makanan yang tersedia didepan tidak pernah terpikir untuk memberikannya kepada keluarga dan saudara.
Padahal jika mengkaji diri semua rezeki adalah milik Allah, termasuk makanan yang berada dihadapan. Jika rezeki lebih diutamakan daripada pemberi rezeki maka secara tidak langsung kita telah melakukan kekufuran bahkan bisa lebih jauh kepada kemusyrikan.

2. Melihat penderitaan orang lain

Media sosial, media elektronik atau media massa memberikan tayangan-tayangan yang bisa memberikan tafakur dan tasyakur dalam diri, karena melihat orang-orang diluar rumah. Banyak yang berada di jalan menjadi gelandangan, tidak punya rumah bahkan makan dengan bahan yang minim.
Melihat itu semua sudah sepantasnya hati kita tersentuh, karena begitu besar nikmat Allah diberikan berupa rumah dan makanan yang sering dilupakan.

3. Tingkatkan kasih sayang

Setiap insan tentu memiliki orang yang dikasihi dan disayangi. Ingatlah untuk selalu menebarkan kasih sayang tersebut. Tidak perlu jauh memerhatikan dan bertanya kabar mereka setiap hari, cukup memberikan makanan dengan penuh senyum, itu sudah menjadi bentuk kasih sayang. Dan orang yang diberi makanan pun akan senang.
4. Selalu ingat pahala yang Allah berikan
Ingatlah bahwa setiap tindakan baik sebesar biji zarah pun pasti diperhitungkan, karena itu buatlah kebaikan sebanyak-banyaknya agar mendapat ganjaran dan keridhaan Allah swt. Allah tidak akan pernah mengingkari janjinya dan selalu menjadi penolong bagi orang-orang beriman, bertaqwa dan beramal saleh.

Post a Comment

أحدث أقدم